DR Coffee

Kamis, 28 Juni 2012

Kuliner Warung Pecel Pincuk Patung Kota Tuban


Kuliner Tuban - Malam malam tiba tiba kelaparan di Tuban. Yuk pergi saja ke daerah patung Tuban. Disana ada warung pecel yang murah meriah enak sampai sampai yang beli banyak banget. Warung ini sendiri baru buka pukul 6 sore dan tutup hingga jam 1 dini hari. Jadi kalau sudah gelap gulita dan anda kelaparan, tak usah ragu menuju kemari. Buka dari senin sampe minggu kok, alias tiap hari kecuali hari besar Idul Fitri.
Yang membuat pecel disini enak itu adalah masih model tradisional yaitu di pincuk dengan menggunakan daun pisang. Sehingga nasi pulen panas yang bersentuhan dengan daun pisang akhirnya menghasilkan aroma wangi khas yang bikin nasi jadi lebih beraroma menggairahkan.

Kemudian untuk bumbu, warung pecel ini tak pernah membuat bumbu dalam jumlah banyak. Melainkan sedikit sedikit. Sekali buat bumbu hanya untuk 10 porsi saja, jadi waktu saya kesana saya lihat ada 1 orang khusus yang kerjaannya dari saya datang sampe pulang ngulen bumbu aja. Mungkin dibuat dikit dikit supaya bumbu tetap panas selalu ketika dihidangkan ke pelanggan. Dan memang inilah yang menjadi keunggulan pecel disini, selalu fresh dan panas. Bumbunya pun kental dan ups kalau nggak suka pedas sebaiknya minta dikit atau dipisah saja, karena bumbunya adalah tipikal makanan Tuban, yaitu pedas.
Untuk sayurnya biasa lah ya, sayuran untuk pecel kemudian ada tambahan tempe gembus (tepung) yang garingnya renyah enak. Pecel disini juga masih ditambah pula dengan serundeng dan peyek kacang. Nah, gimana? Udah keciumkan lezatnya pecel pincuk Bu Rita ini? Langsung datang aja yach kalau ke Tuban.

Lokasi : Punteeen bin maaf aku kehilangan catatan alamat, tapi untung masih save nomor HP. Warung Pecel Pincuk Patung Tuban Bu Rita 085231276058. Kalau pun mau nyari, gampang kok. tinggal nanya saja sama orang Tuban “Patung depan Kodim”. Sudah persis di depan Kodim situlah warung ini berdiri.
Sumber : caturguna yuyun angkadjaja
 

1 komentar:

kemaren pas lebaran gak ada bro

Posting Komentar